Tidak pernah berhenti orang-orang melakukan Thawaf di Ka’bah
dan tidak pernah berhenti orang-orang melakukan Sa’i di Bukit Shafa dan Marwa,
kecuali ketika waktu shalat fardu didirikan.
Banyaknya yang melaksanakan Thawaf dan Sa’i, kadang
mengakibatkan orang yang tidak tahu dan mengerti menjadi tersesat dan terpisah
dari rombongan, atau bahkan terbawa oleh rombongan lain.
Berikut ini beberapa tips Thawaf dan Sa’i dengan nyaman dan
mudah serta tidak tersesat atau terpisah dengan rombongan ketika berthawaf dan
sa’i.
- Berangkatlah bersama-sama rombongan, dan melakukan thawaf dan sa’i bersama rombongan.
- Jika Thawaf sunnah, maka usahakanlah bisa faham akan ilmu thawaf dan memahami setiap rukun yang ada di pojok Ka’bah, Agar memudahkan mengetahui arah darimana kita memulai dan dimana kita berhenti dan pulang.
- Usahakan makan sebelum berangkat, atau jangan sampai dalam keadaan perut kosong, agar stamina dan tenaga kita bugar.
- Usahakan bisa menghafal doa-doa Thawaf dan Sa’i agar tidak disibukan dengan membawa buku dan membaca buku.
- Jika keadaan padat, usahakan jangan memaksakan untuk thawaf terlalu dekat dengan Ka’bah, ada jarak 10 sampai 15 meter dari Ka’bah, agar thawaf agak renggang, walau putaran agak jauh.
- Jangan memaksakan mendahului orang atau menebrak orang lain, kecuali jika tertinggal dengan rombongan dan melihat rombongan kita sudah jauh, maka usahakan untuk bisa mengejarnya.
- Sepakati lokasi pertemuan, untuk mempermudah kembali ke penginapan usahakan jangan berpisah
0 Komentar untuk "Tips Thawaf dan Sa’i"